Tuesday, June 10, 2014
Media Pro-Barat Tak Siar Berita 2,500 Ulama sokong Prabowo? #PEMILU2014
2500 Ulama NU Jatim Dukung Prabowo
Sekitar 2500 alim-ulama NU Jawa Timur Calon hari Jumat mendukung pasangan calon presiden Prabowo Subianto dan calon wakil presiden Hatta Radjasa.
Dalam acara bertajuk “Istighosah & Silaturrahmi Alim Ulama Se-Jawa Timur dengan Bpk. H. Prabowo Subianto” ini dihadiri sekitar 2500 alim ulama yang mayoritas pengelola pondok pesantren NU.
Di pondok pesantren pimpinan KH Mujib Imron ini, para kyai se-Jawa Timur menyatakan dukungannya kepada Prabowo.
Sejumlah kyai tampak hadir, seperti KH Idris Marzuki dari Pesantren Lirboyo, KH Nawawi Abdul Jalil dari Pesantren Sidogiri, KH Anwar Mansyur dari Lirboyo, dan KH Fuad Nur Hasan dari Sidogiri. Selain itu tampak juga ulama dari Jawa Tengah, KH Maimoen Zubeir, dari Pesantren Al Anwar Sarang, Rembang.
Dalam sambutannya, KH Nawawi, pemimpin Pondok Pesantren Sidogiri yang sangat berpengaruh dan memiliki ratusan ribu alumni meminta seluruh santri dan keluarganya untuk memilih dalam Pemilihan Presiden 9 Juli.
“Jangan golput, pilih Prabowo-Hatta,” kata kiai sepuh Pondok Pesantren Sidogiri, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur ini Jumat (6/6/2014).
Sementara itu, calon presiden dari poros koalisi Merah Putih Prabowo Subianto mengaku terharu atas dukungan yang diberikan para kiai sepuh Jawa Timur. Ia pun berjanji tidak mengecewakan para kiai.
“Saya sungguh terharu atas kepercayaan yang diberikan. Saya berjanji akan menjaga amanah para kiai,” kata Prabowo dalam pidatonya.
Karena terharu, mata Prabowo sempat berkaca-kaca. Suaranya tersendat dan sempat berhenti beberapa saat sebelum melanjutkan kata-katanya.
“Indonesia ini kaya raya namun rakyatnya miskin. Setiap tahun anggaran bocor. Kalau saya terpilih saya berjanji akan mengatasi kebocoran itu,” tandas Prabowo.
Acara ini mendapat liputan berbagai media massa. Menariknya, beberapa media nasional Jakarta tak memberitakan acara penting ini.*
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Popular Posts
-
KENYATAAN MEDIA PERSATUAN KETURUNAN MEGAT TERAWIS MALAYSIA Dan PERSATUAN KELUARGA JAMALULLAIL PERAK Mewakili Waris dan Kerabat D...
-
Is Murphy Pakiam responsible to bring the Catholics back to the `right path'? I would like to share a number of interesting thoughts by ...
-
31 Disember 2009, tarikh bermulanya segala kegilaan ini. KUALA LUMPUR, Dec 31 (Bernama) -- The Catholic weekly magazine, Herald, can use the...
-
Pengakuan bapa Saiful untuk divert isu kunjungan dan janji kepada MNLF? Malaysia Invaded: Hundreds of Terrorists Land on Beaches,...
-
Polis Bukit Kepong wira sebenar Oleh Shamsul Kamal Amarudin http://www.bharian.com.my/bharian/articles/PolisBukitKepongwirasebenar/Article 2...
-
Dipetik dari Malaysian Insider Armed for cyberwar, Umno Youth wants ammo from Putrajaya The Malaysian Insider  By Shannon Teoh KUALA LUMPUR...
-
Apabila Tony Pua, melalui twitter , mempersoalkan semangat Malaysia Timbalan Perdana Menteri, Tan Sri Muhyiddin Yassin apabila menyatakan be...
-
Kata blogger Angin Perubahan , Kelantan boleh buat hudud tanpa persetujuan Pusat. Jadi kenapa Nik Aziz dan Pas takut? Jangan lupa apa kata b...
-
Ada blogger yang melompat dan marah-marah kerana tidak dapat menerima kebenaran wawancara saya dengan Malaysian Insider bertajuk "Armed...
-
Oregon Court Rules Blogging Isn’t Journalism By Graeme McMillan | @graemem | December 7, 2011 | 1 http://techland.time.com/2011/12/07/oregon...
No comments:
Post a Comment